Pemkot Cimahi Tegaskan Komitmen Transformasi Digital, POLADKAMI Resmi Diluncurkan pada HUT KORPRI ke-54
Gentra Jabar, KOTA CIMAHI - Pemerintah Kota Cimahi melalui Dinas Komunikasi dan Informatika secara resmi meluncurkan POLADKAMI (Portal Layanan Administrasi Pemerintahan Kota Cimahi) pada upacara peringatan Hari KORPRI ke-54, Senin (1/12), di Lapangan Apel Pemkot Cimahi. Peluncuran ini menandai langkah tegas Pemkot Cimahi dalam memperkuat keamanan dan efisiensi layanan digital bagi seluruh ASN.
POLADKAMI hadir sebagai solusi nyata atas meningkatnya risiko serangan siber, terutama pada sistem yang masih mengandalkan kombinasi username dan password. Dengan penerapan Single Sign On (SSO) yang diperkuat One-Time Password (OTP), Pemkot Cimahi memastikan seluruh layanan digital ASN berada dalam standar keamanan yang lebih tinggi, sejalan dengan praktik terbaik nasional seperti Portal ASN Digital BKN.
Pada tahap pertama implementasi tahun 2025, 16 dari 52 aplikasi layanan pemerintahan telah terintegrasi dengan Akun POLADKAMI. Aplikasi tersebut meliputi e-Reporting, e-Pasar, Simrenda, Piramida, Uptodate, On-Guard, Sidasi Tampan, KGB, Silapak Abadi, Aku Pinter, Simakci, Sioncom, Siledok, Simponi, Lapakami, dan Silatik. Pemkot Cimahi menegaskan bahwa integrasi seluruh aplikasi ASN adalah kewajiban, dan seluruh perangkat daerah yang belum mengintegrasikan sistemnya diminta segera melakukan percepatan.
Pemerintah juga memerintahkan seluruh ASN untuk mengaktifkan Akun POLADKAMI melalui email resmi yang sudah dikirimkan sistem berdasarkan data pada aplikasi Aku Pinter. Langkah ini penting untuk memastikan seluruh pegawai dapat mengakses layanan digital dengan aman dan terkendali.
Setelah peluncuran, para pejabat menandatangani Pakta Integritas sebagai bentuk komitmen kuat terhadap implementasi sistem layanan digital ini. Pemerintah Kota Cimahi memberikan penghargaan kepada enam perangkat daerah yang telah menunjukkan komitmen paling cepat dalam mengintegrasikan 16 aplikasi tahap pertama: Sekretariat Daerah, Bappelitbangda, BPKAD, BKPSDM, Dinas Perdagangan KUKM dan Perindustrian, serta Diskominfo. Penghargaan ini menjadi standar sekaligus dorongan bagi perangkat daerah lain untuk tidak menunda proses integrasi.
Melalui langkah ini, Pemkot Cimahi menegaskan keseriusannya membangun tata kelola pemerintahan yang transparan, efisien, akuntabel, dan siap menghadapi tuntutan transformasi digital. POLADKAMI bukan sekadar inovasi, tetapi instrumen strategis untuk memastikan pelayanan publik Kota Cimahi semakin modern, cepat, dan aman.
Peringatan HUT KORPRI ke-54 yang mengusung tema “Bersatu, Berdaulat, Bersama KORPRI dalam Mewujudkan Indonesia Maju” kembali meneguhkan peran ASN sebagai garda terdepan pelayanan publik. Dalam amanatnya, Adhitia menegaskan, “KORPRI harus menjadi kekuatan moral dan profesional birokrasi untuk mewujudkan Indonesia yang maju, adil, dan berdaya saing.” Ia menekankan bahwa inovasi dan integritas bukan lagi pilihan, tetapi kewajiban bagi setiap ASN.
Dengan peluncuran POLADKAMI, Pemkot Cimahi mengirimkan pesan yang jelas: transformasi digital adalah prioritas, dan seluruh ASN wajib beradaptasi untuk mewujudkan pemerintahan yang lebih kuat, lebih transparan, dan lebih siap menghadapi masa depan. (Annisa)
