Warga Desak Pembangunan Jembatan Demi Keselamatan

Gentra Jabar, KAB. Cianjur — Kondisi memprihatinkan puluhan tahun dialami warga dan para siswa Kampung Cikaso, Desa Nagasari, Kecamatan Leles, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat. Hingga kini, mereka terpaksa mempertaruhkan keselamatan dengan melintasi aliran sungai deras sebagai satu-satunya akses menuju sekolah maupun aktivitas harian.

Tidak adanya jembatan membuat para siswa harus menembus arus sungai setiap pagi. Situasi ini sudah berlangsung lama tanpa adanya perhatian serius dari pemerintah daerah. Warga menilai kondisi tersebut semakin berbahaya, terutama saat musim hujan.

Karnudin, warga Kampung Cikaso, membenarkan bahwa setiap hari siswa harus menyeberangi sungai yang kerap berarus kuat.

“Apalagi saat musim hujan seperti sekarang. Air sungai semakin deras sehingga sering kali siswa tidak bisa pergi ke sekolah,” ujarnya kepada wartawan.

Ia menjelaskan bahwa setiap kali hujan turun lebat, arus sungai menjadi tak terbendung dan tidak dapat dilewati. Akibatnya, akses pendidikan dan aktivitas ekonomi warga ikut terhenti.

“Ketika air meluap, sangat membahayakan bagi siswa dan warga. Kami terpaksa menghentikan aktivitas sehari-hari,” ungkapnya.

Warga berharap pemerintah Kabupaten Cianjur dan Gubernur Jawa Barat segera mengambil langkah konkret dengan membangun jembatan permanen.

“Kami hanya berharap anak-anak bisa sekolah dengan aman dan roda perekonomian warga tidak lagi terhambat,” tegas Karnudin. (Rhoestama)